oleh

Cagub Helmi Hasan Dialog dengan Warga Kaur Muluskan Semua Jalan Provinsi

Kaur.seribufakta.com – Hari Pertama Kampanye, Cagub Bengkulu Helmi Hasan mendatangi Kabupaten Bengkulu Selatan dan Kabupaten Kaur. Saat berdialog dengan warga Kabupaten Kaur, Helmi Hasan ingin memuluskan jalan provinsi di Kabupaten ini.

Menurut Helmi, pengalamannya selama memimpin Kota Bengkulu selama dua periode, memuluskan jalan provinsi sangat bisa direalisasikan. Begitu pun jika dia terpilih menjadi Gubernur Bengkulu nantinya maka jalan mulus di Kabupaten Kaur bisa realisasikan.

“Kurang lebih 600 kepala keluarga (KK) di posko pemenangan Helmi-Muslihan di Desa Pagar Dewa Kecamatan Tetap, Kabupaten Kaur, yang mana masyarakat belum bahagia, karena jalan belum pernah dibangun. Maka Helmi-Muslihan akan komitmen memuluskan Jalan Provinsi yang ada di Kabupaten Kaur,” ungkap Helmi Hasan, Sabtu (27/9/2020).

Menurut Helmi, setelah melakukan safari di beberapa daerah terutama masyarakat di Kabupaten Kaur saat ini, sudah banyak yang menyampaikan aspirasinya perihal buruknya Jalan Provinsi. Dan itulah salah satu alasan Helmi Hasan mencalonkan sebagai Gubernur Bengkulu.

“Kalau jalan Provinsi di Kabupaten Kaur sudah mulus makan tidak perlu lagi Helmi-Muslihan maju di Pemilihan Gubernur Bengkulu 2020,” kata Helmi.

Helmi Hasan juga tak hentinya menyampaikan bahwa Pilgub ini untuk mencari ridho Allah SWT, bukan untuk ajang memecah belah masyarakat. “Pesta rakyat, pesta demokrasi ini marilah kita sama-sama untuk mendekatkan diri kepada Allah dan mencari ridhonya dan pertemuan ini bukan karena apa-apa, karena pertemuan ini sudah tertulis di atas,” terang Helmi.

Cagub yang identik dengan pakaian sunnah ini juga menyampaikan, siapapun nantinya yang terpilih menjadi Gubernur Bengkulu itu sudah dituliskan oleh Allah SWT. “Siapa yang nantinya terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu semuanya sudah dituliskan oleh Allah SWT,” pungkas Helmi.(Red)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *