Kepahiang.seribufakta.com – Dalam kunjungan kerja (Kunker) ke Kabupaten Kepahiang, Gubernur Bengkulu Dr H Rohidin Mersyah membuka langsung Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2020 Dalam Rangka Penyusunan RKPD Tahun 2021 dengan Tema Membangun Sumber Daya Manusia Kabupaten kepahiang yang Sehat, Cerdas, Terampil, Produktif, Religius dan Ketersediaan Infrastruktur yang Berkualitas Untuk Kemajuan Meningkatkan Ekonomi Kerakyatan di Guest House Pemda Kepahiang pada Rabu (18/03/2020).
Pada kesempatan ini selain Gubernur Bengkulu, tampak hadir Bupati Kepahiang Hidayatullah Sjahid, Wakil Bupati Kepahiang, Perwakilan dari Kementerian Bappenas RI Agus Mansur, Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Ketua DPRD Kabupaten Kepahiang, Kepala Bappeda Provinsi Bengkulu, Unsur OPD dan FKPD Kabupaten Kepahiang dan Provinsi Bengkulu.
Dalam laporannya, Kepala Bappeda Kepahiang menyampaikan tujuannya digelarnya Musrenbang tersebut yakni sebagai wadah penjaringan aspirasi, pendapat, masukan yang nantinya diharapkan mampu menyempurnakan rencana pembangunan. Selain itu dirinya juga menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksananaan Musrenbang tingkat kecamatan yang berjalan lancar dan tertib.
Selain itu, Ketua DPRD Kabupaten Kepahiang Indra Purnawan SP menyampaikan dirinya berharap dalam Aspirasi Pembangunan yang telah disampaikan dalam Musrenbang dapat benar-benar teralisasi, karena hal ini sangat penting bagi Pewujudan Kesejahteraan dan Pembangunan dan Merata. Pokok-pokok pemikiran penting pembangunan yang merupakan hasil dari Rapat Dengar Pendapat dan Reses.
Dirinya juga mengapresiasi kiat-kiat pembangunan di Era Kepemimpinan Rohidin Mersyah yang paling menyentuh baginya adalah pembangunan jalan, Upaya memboomingkan Kopi Bengkulu dan juga konetivitas yang beliau yakini dapat menggerakkan Ekonomi baik di Kepahiang dan Provinsi Bengkulu.
“Saya kemaren sering membisikkan pembangunan jalan kepada Pak Gub, alhamdulillah sudah banyak jalan bagus dan masyarakat senang, namun meski masih ada jalan yang berlobang saya sudah bisikkan kembali dan alhamdulillah beliau siap menindaklanjuti, saya juga apresiasi kiat-kiat pembangunan Era Pak Rohidin,” ujarnya.
“Berkat perjuangan beliau juga Tol kita sudah mulai dibangun saya yakin dapat menggerakkan Ekonomi di Kepahiang dan Provinsi Bengkulu, ada lagi upaya mendorong Kopi Bengkulu untuk lebih dikenal ini sangat membantu Kepahiang karena Kopi tersebut banyak berasal dari Kepahiang ini juga dapat membantu ekonomi kita. Kalau Bupati Bagus dan Gubernur Bagus, pikirkanlah dengan kawan-kawan, kami berharap mereka lanjut kedua kali, kalau menurut kawan-kawan tidak cocok jangan dipilih lagi,” tutupnya disambut tepuk tangan hadirin Musrenbang.
Bupati Kepahiang Dr H Hidayatullah Sjahid menegaskan bahwa Musrenbang merupakan wadah aspirasi pembangunan, karena kordinasi dalam pemerataan pembangunan itu penting. Untuk itu beliau berpesan jangan ragu dalam menyampaikan aspirasi pembangunan agar pembangunan merata benar-benar terealisasi. Beliau berharap kedepan dengan Musrenbang ini agar pembangunan di Kabupaten Kepahiang dapat lebih baik berkat kordinasi yang terjalin.
Gubernur Bengkulu Dr H Rohidin Mersyah menyampaikan bahwa Musrenbang tingkat Kecamatan hingga Kabupaten merupakan hal yang sangat penting karena Kerangka Penting Provinsi Bengkulu. Berbicara kerangka beliau juga memaparkan juga upaya dengan pihak terkait mengenai peningkatan kelembagaan mulai Polda, Korem, Lanal, serta IAIN yang menjadi modal besar untuk sama.
Disisi lain Gubernur juga memaparkan sedikit progres pembangunan jalan yang merupakan wewenang Pemerintah Provinsi Bengkulu di Kabupaten Kepahiang telah mencapai 83% selesai dan tersisa sekitar 17% lagi. Tidak hanya itu, Beliau menambahkan bahwa dirinya tak pernah tebang pilih dalam pembangunan dan tidak neko-neko dalam menganggarkan hal terkait pembangunan infrastruktur. Selain itu beliau juga menyampaikan upayanya mensertifikatkan Kopi Bengkulu sebagai bentuk melindungi brand dan petani kopi Bengkulu agar dapat diberdayakan secara maksimal. Tak hanya itu, beliau juga bercerita tentang Pemprov yang mengirimkan sampel Kopi Bengkulu ke Festival Kopi di Prancis dan menorehkan prestasi yang sangat membanggakan.
“Musrenbang Kecamatan hingga Kabupaten merupakan kerangka pembangunan Provinsi dan perlu adanya Gubernur hadir, kalau berbicara kerangka, upaya kita memperbesar kerangka/pondasi Provinsi Bengkulu dengan pihak terkait alhamdulillah berhasil seperti Polda naik bintang dua, Korem naik bintang satu tinggal penempatan personil, Lanal dari Letkol ke Kolonel dan Danlanud dalam perencanaan, IAIN Bengkulu kita dorong ke Universutas. ini dari sisi kelembagaan, kalau kelembagaan sudah meningkat ini merupakan modal utama Bengkulu untuk sama dengan Provinsi lain,” tuturnya.
“Kami juga mendorong kemajuan infrastruktur di Pulau Baai menjadi Port Integreted di Kawasan Barat Sumatera, Penggerak Bengkulu ini Pulau Baai untuk itu kita dorong dan kordinasi ke Pusat agar Tol dan Kereta Api dibangun, ini dapat menghidupkan konektivitas antar Provinsi dab Kota/Kabupaten seperti Linggau, Lahat, Sarolangun, Lampung, Prabumulih, 20-30 tahun kemudian ini sangat berdampak sangat baik bagi Provinsi Bengkulu,” tambahnya.
“Pembangunan infrastruktur jalan yang merupakan wewenang Pemprov di Kabupaten Kepahiang sudah mencapai 83% seperti Jalan di Tebak Monok, Benuang Galing, Air Kelisang, Kabawetan dan tersisa sekitar 17% lagi, jangan ragu-ragu dalam menganggarkan pembangunan jalan. Kita juga mensertifikatkan Kopi Bengkulu sebagai bentuk melindungi brand dan petani kopi Bengkulu agar dapat diberdayakan secara maksimal. Tak hanya itu, bercerita kemaren mengirimkan sampel Kopi Bengkulu ke Festival Kopi di Prancis dan menorehkan prestasi yang sangat membanggakan, perlu diketahui Kopi Bengkulu merupakan Kopi Rubusta terbaik di Dunia,” tutupnya.(Adv).
Komentar