Kaur.seribufakta.com – Di tahun pemulihan ekonomi yang di canangkan pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan daerah sangat membanggakan masyarakat di seluruh Indonesia, khususnya masyarakat Kabupaten Kaur provinsi Bengkulu, masyarakat sudah merasakan dampaknya terkait pemulihan ekonomi salah satunya adalah: lahirnya pembagian BLT, BST, UMKM, yang di dapat penerima akibat musibah covid – 19.
Namun dari hasil pendataan dinas kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kaur musibah covid – 19 ini belum juga berakhir, rasa takut, cemas dan mengkhawatirkan masyarakat, sehingga virus yang membahayakan ini masih belum juga usai.
Saat ditemui media seribufakta.com diruang kerjanya, kepala dinas (Kadis) BPBD Kaur menuturkan terkait total data terkonfirmasi(Terpapar) virus covid – 19 berjumlah 155 orang.
Maka himbauan kepala dinas BPBD mengharapkan kepada masyarakat Kabupaten Kaur tetap mematuhi protokol kesehatan(Prokes), tetap pakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, demi memutus mata rantai penyebaran virus covid – 19.
Dinas kesehatan Kabupaten Kaur memberikan total data pada kami yang terkonfirmasi covid – 19 dari hasil Swab csr (RSUD) M. Yunus provinsi Bengkulu yang di sampaikan dinas kesehatan ke BPBD dengan total 155 orang. ujar kepala dinas BPBD kaur” Ujang Syaferi.S.PD.S.IP
Selasa: 27/04/2021.
Lanjutnya lagi, kalau untuk data BPBD sendiri sekarang ini masih dalam proses isolasi mandiri berjumlah: 25 orang. Adapun yang masih dalam isolasi tersebut, hampir di Kabupaten Kaur ini ada keterwakilan yang terinfeksi covid – 19 antara lain, ada dari kecamatan kaur tengah, dari kaur selatan, maje, dan juga kecamatan nasal. ucap orang nomor satu dalam jajaran BPBD Kaur.
BPBD mengharapkan pada masyarakat Kabupaten Kaur, kita tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) yang di canangkan pemerintah agar pemutusan mata rantai penyebaran virus covid – 19 segera berakhir tutupnya.” Ujang Syaferi.S.PD.S.IP.( Samsudin )
Komentar