Lebong.seribufakta.com – Festival Lebong Kendurian yang digelar Pemkab Lebong melalui Dinas Pariwisata di Desa Lemeu, Kecamatan Uram Jaya, Minggu (16/2), berlangsung sukses. Festival tersebut berhasil merubah suasana Desa Lemeu yang selama ini sepi menjadi lautan manusia. Ribuan pengunjung yang berasal dari lokal Lebong bahkan dari luar daerah berbondong-bondong mendatangi desa tersebut untuk menyaksikan festival perdana yang digelar di Provinsi Bengkulu itu..
Bupati Lebong, H.Rosjonsyah, S.I.P., M.Si. dibincangi awak media ini beliau mengaku bangga dengan potensi yang dimiliki Kabupaten Lebong, bukan hanya sektor wisata alam, Kabupaten Lebong juga kaya akan wisata lainnya seperti yang digelar hari ini yakni wisata buah-buahan.
“Saya yakin melalui event-event seperti ini Kabupaten Lebong akan lebih dikenal dan tentunya akan menarik minat kunjung wisatawan untuk berkunjung ke Lebong,” sampainya.
Menurutnya, dengan ramainya pengunjung yang datang ke Kabupaten Lebong tentu akan menambah perputaran uang yang dengan sendirinya akan mendongkrak perekonomian masyarakat bahkan lebih dari itu akan menambah pendapatan asli daerah (PAD).
“Kita kaya akan destinasi wisata, sudah sepatutnya kita promosikan potensi yang ada di Kabupaten Lebong ini. Mari bersama kita bangun Lebong dengan memanfaatkan potensi yang ada. Lebong itu indah, Lebong kaya wisata, ayo datang ke Lebong,” ujar bupati bersemangat.
Senada disampaikan Kepala Dinas Pariwisata, Ir.Edi Ramlan, dirinya merasa puas dengan antusias masyarakat untuk memeriahkan acara yang digelarnya itu. Dia mengaku tak menduga acara yang baru perdana digelarnya itu mampu menyulap Desa Lemeu menjadi lautan manusia. Namun demikian, dirinya mengaku masih banyak kekurangan yang mesti dibenahi terlebih terkait teknis pelaksanaan. Tambah lagi pengunjung yang datang melebihi target dari perkiraan sebelumnya sehingga dirinya mengaku kuwalahan, baik dalam penyediaan tempat maupun kenyamanan akses jalan.
Masih banyak yang perlu benahi, terutama teknis pelaksanaan. Namun demikian saya merasa puas ternyata Kabupaten Lebong memang mempunyai magnet luar biasa untuk menarik wisatawan, walaupun jalan sempat mengalami kemacetan tapi itulah seninya, ke depan akan menjadi PR kita,” ujarnya.
Bukan hanya sekali ini, dirinya berniat akan menjadikan event Kendurian itu menjadi event rutin yang akan digelarnya setiap tahun.
“Ini yang perdana, ke depan kita akan jadikan event ini menjadi event rutin setiap tahunnya. Semoga dengan ini akan semakin kuat menjadikan Kabupaten Lebong daerah destinasi wisata,” tutupnya.
Untuk diketahui, Festival Kendurian adalah festival perdana makan durian gratis yang digelar Pemkab Lebong melalui Dinas Pariwisata. Sedikitnya 2000 buah durian ludes disantap pengunjung yang hadir saat itu. Bahkan bukan hanya durian, buah-buahan dan jajanan lainnya yang dijajakan masyarakat setempatpun ludes diborong pengunjung. Dalam acara itu pengunjung bebas makan durian sepuasnya secara gratis di lokasi. Dalam acara itu juga digelar perlombaan berbagai katagori di antaranya, durian terbesar, durian terkecil dan durian terunik. Tujuannya untuk memperkenalkan potensi wisata daerah yang ada di Kabupaten Lebong.(Red/AMBO/ADV).
Komentar