Kepahiang.seribufakta.com – Pemerintah Desa Mekar Sari kecamatan Kabawetan Kabupaten Kepahiang Memanfaatkan Alokasi Dana Desa Tahun Anggaran 2023 untuk pembangunan Infrastruktur Drainase SPAl (Saluran Pembuangan Air Limbah ) dan Drainase Jalan Lingkungan serta penyaluran Bantuan Langsung Tunai kepada 25 Keluarga Penerima Manfaat
Total Dana Desa Mekarsari Sebesar 793 Jutaan lebih adalah alokasi penerimaan Dana Desa oleh Pemerintahan Desa Mekarsari yang dipergunakan sesuai Rencana pembangunan di desa dengan berdasarkan keputusan melalui (Musdes) musyawarah masyarakat dan ditetapkan pada APBDes.
Hal ini disampaikan Marno kepala Desa Mekarsari melalui Sekdes Nopriyadi kepada Seribufakta.com kamis, 27/7 dikantornya.
Sekretaris Desa Mekarsari yang turut didampingi Kaur Keuangan Priyanto,ST Menjelaskan kegiatan pembangunan yang dilaksanakan dari alokasi Dana Desa sebesar 793 Jutaan tersebut diarahkan pada kegiatan fisik dan Non Fisik. 2 Kegiatan Fisik Pembangunan Infrastruktur Drainase yaitu Drainase SPAL (Saluran pembuangan Air limbah) Sepanjang 193 Meter yang berlokasi di dusun I satu yang sebentar lagi mulai dilaksanakan kegiatan fisik oleh TPK (Tim Pengelola Kegiatan).Sementara, Drainase Lingkungan yang dibangun di dusun 3 Volume sepanjang 168 Meter telah selesai dilaksanakan oleh (TPK) Tim Pengelola Kegiatan Anggaran dana sebesar 60 Juta.
Selain Itu Program Ketahanan Pangan dialokasikan untuk budidaya Bawang merah Kepada 17 KPM, dan Program budidaya Hewani yaitu Ternak sapi Berdasarkan petunjuk penggunaan DD pos Ketahanan pangan dialokasikan sebesar 20 persen dari jumlah Dana Desa yang ada.
Lanjutnya Untuk Program Penyaluran (BLT ) Bantuan Langsung Tunai kepada 25 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) telah dilaksanakan untuk 6 Bulan dari Dana Desa Mekarsari ditahap Ke satu.penyaluran BLt yang 6 Bulan lagi menunggu Dana masuk Kerekening Desa,tentu Jika Dananya sudah masuk maka secepatnya disalurkan kepada 25 KPM.
Ditambahkan Sekdes terus dilakukan sosialisasi Penangan stanting yang sasarannya adalah ibu hamil ,Balita dan kepada pasangan pranikah dengan pemberian makanan tambahan guna peningkatan gizi,yang dilaksanakan setiap bulan.sementara ADD dari APBD Kabupaten kepahiang sebesar 399 juta itu dipergunakan Pada Biaya Opersional dan untuk (Siltap) Penghasilan Tetap Perangkat Desa.(H24)
Komentar