Kepahiang.seribufakta.com – Moment kunjungan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo ke Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu,langsung dimanfaatkan pemerintah kabupaten Kepahiang dengan memberikan langsung proposal usulan penanganan jalan yang dirasa tidak dapat dilakukan penanganan dengan keadaan anggaran Pemerintah Kabupaten kepahiang yang terbatas untuk membangun Jalan yang puluhan kilometer tersebut
Empat (4) ruas jalan milik pemerintah Kabupaten kepahiang yang diusulkan kepada Presiden Jokowi dengan Volume sepanjang 33,2 KM.Usulan disampaikan langsung Bupati Kepahiang kepada Presiden RI Joko Widodo . Proposal penanganan Jalan Kabupaten Kepahiang diterima Jokowi dan menyerahkan langsung ke Menteri PUPR RI Basuki yang ikut mendampingi Presiden.
Jalan yang diusulkan untuk ditangani pembangunannya adalah Ruas Jalan Pemerintah- Tebat Monok (Ring road) Sepanjang 6 KM,dan 3 Ruas Jalan eks Proyek SMI yaitu Ruas Jalan Cinto Mandi – Langgar Jaya – Damar Kencana Sepanjang 11 KM, Ruas Jalan Pusat Pemerintah – Barat Wetan Sepanjang 5,1 KM , Serta Ruas Jalan Renah Kurung- Batu Bandung Sepanjang 11,1 KM.
Sebelum hal ini dikonfirmasi kepada di Dinas PUPR kepahiang atas kebenaran usulan proposal yang disampaikan ke Presiden RI ,terlebih dahulu kepala Desa Langgar Jaya Salim menginformasikan Jika proposal Jalan yang disampaikan ke Presiden (RI )Republik Indonesia itu adalah sudah termasuk pembangunan Jalan langgar Jaya Cinto Mandi – Damar Kencana Sepanjang 11 kilometer.
Penanganan pembangunan ruas jalan langgar jaya itu ditangani pembangunan langsung oleh Balai Pelaksanaan jalan Nasional BPJN Bengkulu ungkap kepala Desa Langgar Jaya kecamatan bermani ilir Salim kepada pers di kepahiang
Salim menuturkan sulitnya akses jalan yang memasuki tiga wilayahnya yakni Cinto Madi-Langgar Jaya dan Damar kencana yang terletak diwilayah kecamatan Bermani ilir Kabupaten Kepahiang Bengkulu. Lebih puluhan tahun keadaan masyarakat menderita diwilayah yang masih terisolir itu dikabupaten kepahiang. Ia dan Ribuan Jiwa warga masyarakat selalu berdoa dan berharap supaya Jalan yang masih Tanah dan Berlumpur tersebut segera dibangun pemerintah.Akhirnya dengan kunjungan Presiden RI Joko Widodo dan Proposal yang diterima Menteri PUPR RI sudah Memberikan Reaksi dan dengan mengabulkan pembangunan Jalan kami.warga dan masyarakat bersyukur dan bergembira,senang serta akan segera menikmati kemerdekaan sesungguhnya terhadap pelaksanaan pembangunan Jalan yang sudah mulai dilakukan titik nol oleh Kementerian PUPR RI.
Dikonfirmasi Seribufakta.com kepada Dinas PUPR Kabupaten kepahiang Senin,24/7 melalui kepala Dinas Rudi Andi Sihaloho membenarkan bahwa benar Pemerintah kabupaten kepahiang sudah menyampaikan Proposal usulan Penanganan Jalan di Kabupaten kepahiang ke Presiden Jokowi, ketika Presiden melaksanakan Kunjungan di Kepahiang.
Proposal Penanganan Jalan sepanjang 33,2 KM seluruhnya ,.diserahkan Bupati Kepahiang Dr.Ir.Hidayatullah Sjahid dirumah Dinas Bupati sewaktu Bapak Presiden Jokowi beristirahat melaksanakan Sholat dirumah Dinas Bupati Kepahiang
DiKatakan Rudi Sihaloho jika tadinya ia tidak menyangka secepat itu ada respon dari pemerintah dari proposal usulan jalan yang disampaikan Bupati Kepahiang Dr.Ir.Hidayatullah Sjahid dan telah ada respon langsung dari Menteri PUPR RI. Hal itu dibuktikan dengan kedatangan Tim dari (BPJN) Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Bengkulu yang sudah turun melakukan Peninjauan di 4 ruas Jalan yang diantaranya Jalan langgar jaya ,cinto Mandi dan damar Kencana.
Tentu,Jika teralisasi ke 4 pembangunan ruas Jalan tersebut maka, Pelaksanaan ditangani (BPJN ) Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Bengkulu.(H24)
Komentar