oleh

Walikota Ajak AMBO Bersinergi Dalam Pembangunan Kota Bengkulu

Bengkulu,seribufakta.com – Walikota Bengkulu Helmi Hasan mengajak media online yang tergabung dalam organisasi Anggota Media Bengkulu Online (AMBO) untuk bersinergi dalam membangun Kota Bengkulu. Hal ini ia sampaikan saat menerima audiensi pengurus AMBO, di Balai Kota, Rabu (7/8/2019).
Disampaikan Helmi Hasan, salah satu bentuk sinergitas media dengan pemerintahan adalah dengan mengekspos keunggulan-keunggulan daerah. Sehingga potensi-potensi Bengkulu bisa diketahui oleh masyarakat luar provinsi.
“Berita-berita yang tidak baik harus diminimalisir, misalnya ada suami yang membelah perut istrinya. Ini kan tidak perlu diviralkan,” jelas Helmi, sembari melanjutkan bila berita negatif itu viral, maka akan berimbas negatif pula pada daerah.
Dalam kesempatan itu, Walikota Helmi meminta agar AMBO bisa mempublish program-program Pemrintah Kota (Pemkot) yang saat ini sedang dicanangkan. Misalnya memakmurkan rumah ibadah dengan membuka selama 24 jam.
“Tadi, saya baru bertemu dengan pengurus FKUB. Ternyata tidak hanya yang islam saja yang siap untuk menyukseskan program ini. Tapi agama-agama lain juga mau,” jelasnya.
Menurutnya, program masjid buka 24 jam ini penting. Karena saat ini, situasi internasional sedang memanas akibat perang dagang Amerika dan Tiongkok. Situasi ini akan berdampak pada Indonesia secara umum dan Bengkulu khususnya.
Tak hanya itu, gempa megathrust juga mengancam stabilitas daerah. Di Bengkulu ini bahkan ada gunung berapi yang kalau meletus, daratan Bengkulu bisa porak poranda.
“Kita sudah berupaya dengan menanam mangrove. Tapi ini hanya bagian dari upaya, tentunya kita juga tetap harus meminta pertolongan kepada tuhan,” jelasnya.
Sebelumnya, Ketua AMBO Aurego Jaya mengatakan tujuan audiensi ini adalah membangun sinergitas organisasi AMBO dengan pemkot. “Sejauh ini, kami juga sudah berkunjung ke Diskominfo Kota Bengkulu, dan kami ucapkan terimakasih atas waktu yang diberikan pak wali kepada kami,” ungkapnya.
Menurut Aurego, visi dan misi AMBO sebenarnya sangat sinkron dengan pemkot Bengkulu. Dimana, AMBO mengusung ide pemberitaan berita yang sehat.
“Buat apa kita mengekspos kasus pencabulan secara masif, karena ini akan berdampak negatif dengan daerah kita,” jelasnya. (mc/hadi)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *