oleh

Warga Cemas,120 Ha Sawah Diserang Hama Butuh Perhatian Pemerintah

Kaur.seribufakta.com – Hamparan persawahan seluas 120 hektar berlokasi di desa gunung megang, kecamatan kinal Kabupaten Kaur, petani padi dihantui kecemasan dengan penyerangan hama yang membuat padi mereka mulai menguning diserang hama dan menjadikan batangnya banyak yang patah yang membuat warga petani padi cemas.

Awak media mendatangi kelokasi persawahan sawah lebar, desa gunung megang kecamatan kinal, Minggu 08/03/2021.

Sesampainya dilokasi persawahan tersebut, awak media menjumpai ibu petani padi yang terlihat dengan rawut wajah sedih melihat padi sawahnya diserang hama menuturkan:

Persawahan, merupakan lumbung beras untuk bisa menjadikan persawahan tanda kunci untuk meningkatkan taraf hidup perekonomian petani padi dihamparan sawah lebar gunung megang kecamatan kinal Kabupaten Kaur.

Alminiwati,, kami sekeluarga besar dan warga lainya hanya mengandalkan hasil padi untuk menyambung hidup, terlebih sudah satu tahun ini kita ditimpa musibah corona covid-19, hanya hasil sawah inilah kami bisa menyambung hidup dan bisa makan pak tuturnya.

Sementara tanpa hasil sawah ini kami tidak bisa makan untuk menyambung hidup, kalau warga lainnya enak. kenapa karena mereka banyak keringanan yang didapat.

Adapun keringanan yang didapat tersebut sebagai berikut: mendapatkan bantuan BLT, BST dan juga bantuan UMKM.

Lain halnya dengan keluarga saya: kami sekeluarga besar tidak mendapatkan bantuan apa – apa dari pemerintah, seperti: BLT, BST, juga UMKM, jadi kalau padi dihamparan kami sawah lebar ini diserang hama seperti yang bapak lihat hamparan sawah yang luas hamparanya 120 hektar, kalau gagal oleh karena hama ini,kami mau makan apa, keluhnya pada awak media.

Dengan situsi padi diserang hama seperti ini, yang kami harapkan uluran tangan pemerintah untuk memberikan bantuan pengobatan pembasmi hama padi, contohnya: racun, pupuk dan lain – lain, ucap ibu yang membawa cucu ini dengan rasa cemas dan sedih melihat situasi padinya yang sudah menguning karena hama.

Disisi lain kalau pemerintah daerah tidak bisa tanggulangi hamparan persawahan kami sehingga gagal panen, sementara saya pribadi tidak mendapatkan bantuan apa – apa seperti yang saya sebutkan tadi, BLT, BST, Dan UMKM, keluarga saya mau makan apa,kalau tidak ada uluran tangan pemerintah daerah dan dinas pihak- pihak yang terkait.

Ibu rumah tangga Alminiwati umur 47 tahun didampingi cucunya berharap pada pihak pemerintah daerah kaur, dalam hal ini dinas pertanian atau pihak yang terkait, mohon kiranya bisa turunkan tim khusus untuk bisa survey ke lokasi persawahan hamparan kami ucapnya.

Lanjutnya lagi, saya cuma berharap pada awak media lewat pemberitaan ini, pemerintah dan pihak – pihak terkait agar bisa memperhatikan kami petani padi yang terletak dihamparan sawah lebar, desa gunung megang, kecamatan kinal. harap ibu yang bawa cucunya ini kesawah miliknya.

Disi yang lain, keluarga saya tidak ada mendapatkan bantuan BLT, BST, baik itu UMKM,semoga pemerintah daerah dan dinas terkait agar memperhatikan keadaan sawah kami di hamparan desa gunung megang sembari mengakhiri ucapanya dengan rasa sedih yang didampingi cucunya.
Alminiwati.( Samsudin ).

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *